Minggu, 15 Oktober 2017

Tugas Konsep Dasar Sosiologi, Antropologi dan Sejarah



TUGAS
KONSEP DASAR SOSIOLOGI, ANTROPOLOGI DAN SEJARAH


Dosen Pengampu :
Dra. Wurjinem, M.Si .

Disusun Oleh 

SADELA NURHAYANI
NPM : A1G016071
Kelas : III C

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
UNVERSITAS BENGKULU
2017



Wujud-Wujud Kebudayaan beserta Contohnya
Wujud Kebudayaan

Prof. Dr. Koentjoroningrat menguaikan tentang wujud kebudayaan menjadi 3 macam yaitu:
1)      Wujud kebudayaan sebagai kompleks dari  ide-de, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan dan sebagainya.
2)      Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat.
3)      Wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia.

Wujud pertama adalah wujud ideal kebudayaan. Sifatnya abstrak, tidak dapat diraba dan difoto. Letaknya dalam alam pikiran manusia. Sekarang kebudayaan ideal ini banyak tersimpan dalam arsip kartu komputer, pita komputer, dan sebagainya. Ide-ide dan gagasan manusia ini banyak yang hidup dalam masyarakat dan memberi jiwa kepada masyarakat. Gagasan-gagasan itu tidak terlepas satu sama lain melainkan saling berkaitan menjadi suatu sistem, disebut sistem budaya atau cultural, yang dalam bahasa  Indonesia disebut adat istiadat. Contoh kebudayaan yang bersifat abstrak yaitu ide,gagasan, nilai-nilai, norma, peraturan dan cita-cita.

Wujud kedua adalah yang disebut sistem sosial atau sosial sistem, yaitu mengenai tindakan berpola  manusia itu sendiri. Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang berinteraksi satu dengan lainnya dari waktu ke waktu, yang selalu menurut pola tertentu. Sistem sosial ini bersifat konkrit sehingga bisa diobservasi, difoto dan didokumentir.

Wujud ketiga adalah yang disebut kebudayaan fisik, yaitu seluruh hasil fisik  karya manusia dalam masyarakat. Sifatnya sangat konkrit berupa benda-benda yang bisa diraba, difoto dan dilihat. Ketiga wujud kebudayaan tersebut di atas dalam kehidupan ideal dan adat-istiadat mengatur dan mengarahkan tindakan  manusia baik gagasan, tindakan dan karya manusia, menghasilkan benda-benda kebudayaan secara fisik. Sebaliknya kebudayaan fisik membentuk lingkungan hidup tertentu yang makin menjauhkan mansia dari lingkungan alamnya sehingga bisa mempengaruhi pola berpikir dan berbuatnya.

Adapun unsur kebudayaan yang bersifat universal yang dapat kita sebut sebagai isi pokok tiap kebudayaan di dunia ini, ialah:
1)      Peralatan dan perlengkapan hidup manusia sehari-hari misalnya; pakaian, perumahan, alat rumah tangga, senjata dan sebagainya.
2)      Sistem mata pencaharian dan sistem ekonom. Misalnya; pertanian perternakan, sistem produksi.
3)      Sistem kemasyarakatan, misalnya kekerabatan, sistem perkawinan, sistem warisan.
4)      Bahasa sebagai media komunikasi, baik lisan maupun tertulis
5)      Ilmu pengetahuan.
6)      Kesenian, misalnya seni suara, seni rupa, seni gerak
7)      Sistem religi.

Masing-masing unsur kebudayaan universal ini pasti  menjelma dalam ketiga wujud budaya tersebut di atas, yaitu wujud sistem budaya, sistem sosial, dan unsur  budaya fisik.



Macam – Macam Ras yang Ada di Dunia


Kata “ras” berasal dari bahasa Prancis-Italia “razza” yang artinya pembedaan variasi penduduk berdasarkan tampilan fisik (bentuk dan warna rambut, warna mata, warna kulit, bentuk mata, dan bentuk tubuh. Umumnya ras dibagi menjadi 3: mongoloid, kaukasian dan negroid.

Selain itu pengertian ras kadangkala mengacu pada pemilikan perangai, pemilikan kualitas perangai/sikap kelompok tertentu, menyatakatan kehadiran penduduk dari geografis tertentu. Bisa juga ras mengacu pada tanda-tanda aktivitas sebuah kelompok yang mempunyai gagasan, ide dan cara berpikir tertentu. Ras juga sering dikaitkan dengan masalah keturunan, keluarga,klan dan hubungan kekeluargaan sebuah kelompok

Tapi secara umum Ras adalah pengelompokan berdasarkan ciri biologis, bukan berdasarkan cirri-ciri sosiokultural. Dengan kata lain, ras berati segolongan penduduk suatu daerah yang mempunyai sifat-sifat keturunan tertentu berbeda dengan penduduk daerah lain.
A.L. Krober membagi ras di dunia menjadi:

1.      Ras Mongoloid (Berkulit Kuning), adalah ras manusia yang sebagian besar menetap di Asia Utara, Asia Timur, Asia Tenggara, Madagaskar di lepas pantai timur Afrika, beberapa bagian India Timur Laut, Eropa Utara, Amerika Utara, Amerika Selatan dan Oseania. Anggota ras Mongoloid biasa disebut “berkulit kuning”, namun ini tidak selalu benar. Misalkan orang Indian di Amerika dianggap berkulit merah dan orang Asia Tenggara seringkali berkulit coklat muda sampai coklat gelap.

Ciri khas utama anggota ras ini ialah rambut berwarna hitam yang lurus, bercak mongol pada saat lahir dan lipatan pada mata yang seringkali disebut mata sipit. Selain itu anggota ras manusia ini seringkali juga lebih kecil dan pendek daripada ras Kaukasoid. Contohnya penduduk asli wilayah Eropa, sebagian Afrika, dan Asia. Mereka bisa dibagi menjadi: Asiatic Mongoloid, Malayan Mongoloid, American Mongoloid.

Ras mongoloid meliputi:
  1. Asiatic Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah, dan Asia Timur)
  2. Malayan Mongoloid Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia,  Filipina, dan penduduk asli Taiwan
  3. American Mongoloid (Ras asli Mongoloid)

2.   Ras Negroid (Berkulit Hitam), adalah ras manusia yang terutama mendiami benua Afrika di sebelah selatan gurun sahara. Keturunan mereka banyak mendiami Amerika Utara, Amerika Selatan dan juga Eropa serta Timur Tengah.

Ciri khas utama anggota ras negroid ini ialah kulit yang berwarna hitam dan rambut keriting. Meski begitu anggota ras Khoisan dan ras Australoid, meski berkulit hitam dan berambut keriting tidaklah termasuk ras manusia ini.
Contohnya yaitu penduduk asli wilayah Afrika dan sebagian Asia. Mereka bisa dibagi menjadi: African Negroid, Negrito, Melanesian

Ras negroid meliputi:
a)      African Negroid (Benua Afrika)
b)      Negrito (Afrika Tengah, Semenanjung Malaya yang dikenal orang Semang, Filipina)
c)      Melanesian (Irian dan Melanesia).

3.    Ras Kaukasoid (Kulit Putih), adalah ras manusia yang sebagian besar menetap di Eropa, Afrika Utara, Timur Tengah, Pakistan, dan India Utara. Keturunan mereka juga menetap di Australia, Amerika Utara, sebagian dari Amerika Selatan, Afrika Selatan dan Selandia Baru. Anggota ras Kaukasoid biasa disebut “berkulit putih”, namun ini tidak selalu benar. Oleh beberapa pakar misalkan orang Ethiopia dan orang Somalia dianggap termasuk ras Kaukasoid, meski mereka berambut keriting dan berkulit hitam, mirip dengan anggota ras Negroid. Namun mereka tengkoraknya lebih mirip tengkorak anggota ras Kaukasoid. Contohnya yaitu penduduk asli wilayah Eropa, sebagian Afrika, dan Asia. Mereka bisa dibagi menjadi: Nordic,Alpine, Mediteranian, Indic.
          
Ras Kaukasoid meliputi:
a)      Nordic (Eropa Utara, sekitar Laut Baltik)
b)      Alpine (Eropa Tengah dan Eropa Timur)
c)      Mediteranian (sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arab, dan Iran)
d)     Indic (Pakistan, India, Bangladesh, dan Sri Lanka)

4.      Ras-ras khusus, yaitu ras yang tidak dapat diklasifikasikan dalam keempat ras pokok, antara lain:
a)      Bushman  (Penduduk di daerah Gurun Kalahari, Afrika Selatan)
b)      Veddoid (Penduduk di daerah pedalaman Sri Lanka )
c)      Polynesian (Kepulauan Mikronesia dan Polynesia)
d)     Ainu (Penduduk di daerah Pulau Karafuto dan Hokkaido, Jepang).

       






Contoh Perubahan Akulturasi, Asimilasi, Difusi, Evolusi, Dan Inovasi

1.     Contoh Akulturasi

Akulturasi adalah suatu keadaan diterimanya unsur-unsur budaya asing ke dalam kebudayaan sendiri, namun ciri khas budaya sendiri tidak hilang atau bercampur begitu saja. Berbeda dengan asimilasi, akulturasi tidak menghasilkan budaya baru yang berbeda dengan dua budaya yang telah bercampur. Akulturasi lebih mudah terjadi karena sebagian besar terjadi secara tidak sadar. Berikut adalah contoh akulturasi:
  1. Bangunan bergaya Belanda di beberapa gedung pemerintahan. Salah satu cirinya adalah adanya pintu utama dan pilar utama yang berukuran sangat besar.
  2. Masjid Demak merupakan hasil akulturasi antara budaya Islam dan budaya Hindu. Terdapat beberapa arsitektur bercorak Hindu, namun tetap tidak meninggalkan fungsi utama Masjid itu sendiri.
  3. Musik pop saat ini sering dipadukan dengan alat musik tradisional setempat sehingga menciptakan perpaduan yang unik namun tetap dapat dibedakan antara musik pop dan musik tradisionalnya.
2.     Contoh Asimilasi

Asimilasi adalah proses sosial yang ditandai dengan adanya usaha-usaha mengurangi perbedaan-perbedaan yang terdapat di antara masyarakat sehingga menjadi terintegrasi. Hasilnya berupa budaya baru yang berbeda dari dua kebudayaan yang berbeda. Berikut adalah contoh asimilasi:

  1. Musik dangdut yang merupakan hasil asimilasi dari musik tradisional daerah dengan musik India.
  2. Cara pernikahan di banyak agama juga merupakan hasil asimilasi dari praktik agama yang dianut dan budaya tradisional setempat.
  3. Bahasa Swiss-Jerman yang merupakan hasil asimilasi antara bahasa Swiss dan bahasa Jerman, namun sangat berbeda dengan bahasa Swiss dan bahasa Jerman.
  4. Budaya Hindu di Bali merupakan hasil asimilasi antara kepercayaan animisme tradisional Bali dengan agama Hindu yang dibawa dari pulau Jawa yang berasal dari India. Hasilnya menjadi agama Hindu Dharma yang sangat berbeda dengan praktik Hindu di India dan kepercayaan masa lalu rakyat Bali.
3.     Contoh Difusi
Difusi adalah suatu proses menyebarnya unsur-unsur ke budayaan dari satu kelompok ke kelompok lainnya atau dari satu masyarakat ke masyarakat lainnya. Dengan kata lain, difusi adalah suatu proses penyebaran unsurunsur kebudayaan ke seluruh penjuru dunia. Contoh terjadinya proses difusi sebagai proses penyebaran kebudayaan pada masa prehistori yaitu ketika kelompok manusia berburu berpindah ke daerah lain yang jauh sekali dan membawa budaya berburu ke daerah tempat mereka berpindah. Penyebaran unsur kebudayaan melalui pertemuan kelompok individu yang bertetangga. 

Contoh proses terjadinya Difusi
1)      Unsur-unsur budaya timur dan barat yang masuk ke Indonesia dilakukan dengan teknik meniru. Misalnya, penyebaran agama Islam melalui media perdagangan, berikut cara berdagang yang jujur, dan model pakaian yang digunakan, lambat laun ditiru oleh masyarakat.
2)      Cara berpakaian para pejabat kolonial Belanda ditiru oleh penguasa pribumi.
3)      Cara orang Minangkabau membuka warung nasi dan cara orang Jawa membuka warung tegal.
4)      Cara makan yang dilakukan orang Eropa dengan mengguna kan sendok ditiru oleh orang Indonesia.

4.     Contoh Evolusi
Perubahan sosial yang terjadi secara lambat akan mengalami rentetan perubahan yang saling berhubungan dalam jangka waktu yang cukup lama. Perkembangan perubahan ini termasuk dalam evolusi. Perubahan secara evolusi dapat diamati berdasarkan batas waktu yang telah lampau sebagai patokan atau tahap awal sampai masa sekarang yang sedang berjalan. Adapun penentuan kapan perubahan tersebut terjadi, bergantung pada orang yang bersangkutan.

Perubahan secara lambat memerlukan waktu yang lama dan biasanya merupakan rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Pada evolusi, perubahan terjadi dengan sendirinya tanpa rencana atau kehendak tertentu. Masyarakat hanya berusaha menyesuaikan dengan keperluan, keadaan, dan kondisi baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat.

Perubahan ini terjadi melalui tahapan-tahapan dari yang sederhana menjadi maju. Misalnya kehidupan masyarakat suku Kubu di Sumatra. Mereka mengalami perubahan secara lambat, terutama dalam tempat tinggal dan mata pencaharian hidup. Sampai saat ini suku Kubu masih menjalankan aktivitas lamanya, yaitu berburu dan meramu untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.

5.     Contoh Inovasi
Yang dimaksud Inovasi adalah pembaharuan dari suatu sumber daya yang telah ada sebelumnya. Atau inovasi yaitu suatu pembaharuan dari sumber daya yang sudah ada sebelumnya, sumber daya tersebut bisa mengenai alam, energi, ekonomi, tenaga kerja, penggunaan teknologi dll.
Inovasi merupakan suatu proses pembaharuan dari berbagai sumber daya, sehingga sumber daya tersebut bisa memiliki manfaat yang lebih bagi manusia. Saat ini inovasi dipengaruhi oleh penggunaan teknologi, karena dengan menggunakan teknologi dapat mempermudah melakukan produksi berbagai produk yang baru. Inovasi sangat berkaitan dengan pembaharuan kebudayaan khususnya pada bidang penggunaan teknologi dan pada perekonomian. Contoh inovasi misalnya pada penemuan pesawat terbang, semakin berkembangnya jaman dan ilmu pengetahuan maka pesawat terbang-pun semakin dikembangkan lagi dan lagi sehingga semakin canggih dan bisa didapatkan manfaat yang lebih.
Lalu pada perkembangan telepon, semakin berkembangnya jaman maka telepon semakin canggih sehingga ditemukan-lah telepon genggam atau handphone yang dapat di bawa kemana-mana yang memiliki multi fungsi, sehingga dapat mempermudah manusia dalam berkomunikasi dan mencari informasi.
Dan contoh lainnya seperti pada AC yang seiring berkembangnya jaman sehingga memiliki kelebihan untuk membasmi berbagai jenis nyamuk dan bakteri jahat yang bisa mengancam kesehatan manusia. Jadi pendingin ruangan sekarang ini tidak hanya saja memberikan rasa sejuk tapi dapat juga menjaga kesehatan bagi penggunanya.


1.      ATURAN TERTULIS DAN TIDAK TERTULIS

Di mana bumi berpijak, di situ langit dijunjung. Di manapun kita berada, pasti ada peraturan yang berlaku di daerah tersebut. Aturan terbagi menjadi dua yaitu aturan tertulis dan tidak tertulis. Akan tetapi, ada beberapa peraturan tertulis dan tidak tertulis (biasanya mengatur tentang sikap dan tingkah laku) yang biasanya berlaku di suatu daerah. Beberapa peraturan tersebut yang mungkin tidak hanya berlaku di daerah tempat tinggal kita, tetapi juga diikuti secara universal di seluruh dunia diantaranya adalah :

ATURAN TERTULIS DI MASYARAKAT

1.      Tamu dilarang bertamu di atas jam 22.00
2.      Semua anak sekolah wajib belajar dari jam 19.00  - 21.00
3.      Tamu yang menginap lebih dari 24 jam harap lapor ketua RT
4.      Warga wajib menjaga kebersihan lingkungan
5.      Warga wajib menjaga kemanan dan ketertiban lingkungan
6.      Warga yang memilki usia 17 tahun wajib memilki KTP
7.      Setiap Kepala Keluarga wajib memilki Kartu Keluarga
8.      Semua warga wajib mematuhi peraturan lalu lintas

ATURAN TIDAK TERTULIS

1.      Ucapan terima kasih
Ini merupakan hal yang sederhana, tapi juga sering dilupakan seseorang. Yang mungkin sering kita lupakan adalah ucapan terima kasih di SMS atau chatting. Ucapkan terima kasih setelah mendapat jawaban dari lawan bicara Anda. Jangan hanya di-read saja.
2.      Aturan berjalan kaki
ü  Tetaplah di sisi kiri.
ü  Sisi kanan untuk jalur cepat atau untuk mendahului.
ü  Berlaku juga di escalator atau travellator.
ü  Jangan berhenti tiba-tiba. Terutama saat berjalan di keramaian.
ü  Menepilah perlahan jika ingin berhenti.

3.      Menutup mulut saat mengunyah
Ini juga berlaku saat mengunyah permen karet.

4.      Aturan saat di toilet
ü  Jangan gunakan kloset berdiri (urinal) persis di samping orang lain jika masih ada tempat lain. Paling tidak beri jarak satu kloset.
ü  Berlaku juga di tempat umum lain seperti kendaraan umum atau bioskop.
ü  Aturan lain, kloset duduk diciptakan untuk diduduki.
ü  Jika ingin buang air kecil sambil berdiri pada kloset duduk, selain membuka tutup kloset, naikkan juga tempat duduknya. Orang lain tentunya tidak ingin melihat “sisa buangan” Anda di tempat duduknya. - Jangan lupa tutup kembali setelah menggunakan.


ü  Tidak ada bak air = toilet kering. Jagalah lantainya tetap kering dan bersih.
5. Aturan di Kendaraan Umum
ü  Utamakan tempat duduk untuk wanita hamil, anak-anak, dan orang tua.
ü  Memakai headset atau membaca buku = tidak ingin diajak bicara.
ü  Jika Anda ingin mendengar musik, pastikan suaranya tidak terdengar ke orang sebelah Anda.
ü  Jangan paksa orang lain mendengar Anda bernyanyi, sebagus apapun suara Anda.
ü  Perhatikan kaki dan barang bawaan Anda, jangan sampai mengambil ruang orang lain. Kecuali Anda membeli dua tiket.

6. "Jangan berisik"
Tulisan yang sering terlihat di dinding ini artinya bukan sekedar dilarang bicara. Tapi juga jangan menutup pintu dengan keras, membunyikan kantong bungkus cemilan, batuk (dan aktivitas lain yang menimbulkan suara), apalagi buang angin.

7. Aturan SMS atau chatting
ü  Gunakan bahasa yang mudah dipahami, sopan dan juga santun.
ü  Jangan terus mengirim pesan jika belum dibalas. Mungkin teman Anda sedang sibuk atau memang tidak suka dengan Anda.
ü  Jangan menulis pesan terlalu panjang
ü  Jangan pernah membalas hanya dengan satu huruf, missal “K” atau “Y”.
ü  Jangan terus melihat gadget Anda saat sedang ngobrol maupun kumpul bersama teman maupun keluarga.

8. Jangan buang sampah sembarangan
ü  Simpan sampah Anda jika belum menemukan tempat sampah.
ü  Jangan buang sisa permen karet begitu saja.
ü  Buang sampah sesuai dengan klasifikasinya.


9. Tutup mulut saat batuk, bersin dan menguap
Tutup dan jauhkan mulut Anda dari orang lain saat batuk, bersin,  atau menguap. Tutup dengan tisu, sapu tangan, atau dengan ketiak Anda.

10. Tidak parkir sembarangan
Jangan pernah lakukan hal ini. Kita juga harus menghargai hak para pejalan kaki.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                            

11. Aturan mengantre
Mengantre harus dalam satu garis. Berdiri tepat di belakang orang di depan Anda, bukan di sampingnya. Jika Anda tidak di garis, jangan marah bila Anda diserobot.
12. Jangan terlambat
Jangan pernah terlambat, berjanjilah pada diri sendiri agar tidak terlambat. Apalagi pada sebuah pertemuan pertama, rapat pertama dan yang lainnya karena akan memberikan kesan yang buruk terhadap diri anda. Apabila memang terlambat, berilah kabar.

13. Aturan merokok
ü  Jangan pernah merokok.
ü  Jika terpaksa merokok, lakukanlah di luar ruangan, tempat terbuka, atau di ruang khusus merokok.
ü  Jangan biarkan orang lain menghirup asap rokok Anda.
ü  Jika tidak bisa, paling tidak jangan biarkan anak-anak dan wanita hamil mencium aroma asap rokok Anda.

14. Menyapa tetangga ketika bertemu di jalan.
Hal sederhana ini sangat penting diterapkan untuk menjaga hubungan sesama tetangga tetap baik.

15. Berpakaian yang sopan
            Dimanapun kita berada kita harus berpakaian sopan karena cara berpakaian kita sangat menentukan kualitas diri dan sifat kita di hadapan orang lain.

16. Selalu menjaga kerukunan tetangga
Menjaga kerukunan tetangga dapat dilakukan dengan berbagai cara, misal melayat ke rumah tetangga yang meninggal dunia, berbicara sopan dan santun degan orang yang lebih tua,  menjenguk tetangga yang terkena musibah dan membantu tetangga yang membutuhkan pertolongan. Dalam aturan hidup bertetangga kita diwajibkan untuk saling membantu karena jika terjadi sesuatu pada kita, tetanggalah orang terdekat kita. Oleh karena itu kita harus menjaga hubungan yang baik dengan tetangga kita.

Meskipun semua itu adalah aturan yang tidak tertulis, apabila anda melanggarnya maka anda sudah memilki nilai minus dimata orang lain. Jadi, hiduplah sesuai aturan.



2.      ATURAN YANG DIRENCANAKAN DAN TIDAK DIRENCANAKAN
Ø  Perubahan yang direncanakan adalah perubahan-perubahan yang diperkirakan atau yang telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di dalam masyarakat. Pihak-pihak yang menghendaki suatu perubahan dinamakan agent of change, yaitu seseorang atau sekelompok orang yang mendapat kepercayaan dari masyarakat sebagai pemimpin satu atau lebih lembaga-lembaga kemasyarakatan. Oleh karena itu, suatu perubahan yang direncanakan selalu di bawah pengendalian dan pengawasan agent of change. Secara umum, perubahan berencana dapat juga disebut perubahan dikehendaki. Misalnya, untuk mengurangi angka kematian anak-anak akibat polio, pemerintah mengadakan gerakan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) atau untuk mengurangi pertumbuhan jumlah penduduk pemerintah mengadakan program keluarga berencana (KB).

Ø  Perubahan yang tidak direncanakan biasanya berupa perubahan yang tidak dikehendaki oleh masyarakat. Karena terjadi di luar perkiraan dan jangkauan, perubahan ini sering membawa masalah-masalah yang memicu kekacauan atau kendala-kendala dalam masyarakat. Oleh karenanya, perubahan yang tidak dikehendaki sangat sulit ditebak kapan akan terjadi. Misalnya, kasus banjir bandang di Babupaten Sinjai, Sulawesi Selatan dan Kasus Gunung Merapi tahun 2010 di Yogyakarta. Timbulnya banjir dikarenakan pembukaan lahan yang kurang memerhatikan kelestarian lingkungan. Sebagai akibatnya, banyak perkampungan dan permukiman masyarakat terendam air yang mengharuskan para warganya mencari permukiman baru.




3. In-group dan Out-group
Antara anggota kelompok terdapat suatu perasaan ikatan yang satu dengan yang lainnya , yang disebut dengan perasaan dalam kelompok atau “In group” , sebaliknya terhadap orang dari luar terdapat perasaan yang disebut dari luar kelompok atau “out group”.
Anggota kelompok sendiri dipandang sebagai “orang kita” bukan orang lain “keluarga sendiri” dan sebagainya, yakni ada sedikit banyak identifikasi di antara oknum dengan kelompoknya, tetapi anggota dari kelompok lain dipandang sebagai “orang lain/asing” (bukan orang kita). Apabila suasana kurang memuaskan tak jarang orang dalam kategori lain itu disebut atau dipanggil dengan ejakan kategirls. Perasaan “In group” terhadap ”orang kita” dapat bervariasi dari sikap ramah-tamah dan good-will sampai menjadi solidaritas mati-matian. Begitu pula sikap “Out group” dapat beralih dari sikap menyisih orang lain sampai sikap bermusuhan dengan keras

In group adalah kelompok social di mana individu mengidentifikasikan dirinya. Contoh : Seorang mahasiswa dari Institut Agama Islam akan bergaya atau berperilaku sebagaimana orang mengenal ciri dari Institut agama Islam tersebut. Misalnya dengan menggunakan jilbab panjang, gamis dan memakai rok panjang.

Out group adalah kelompok sosial yang oleh individu diartikan sebagai lawan dari in group. Contoh : Dalam pertandingan sepakbola antara Universitas Muhammadiyah dan Universitas Bengkulu, maka para pendukung tim Universitas Muhammadiyah akan berkata “kami adalah pendukung tim Muhammadiyah dan mereka pendukung tim Universitas Bengkulu.”
                      
Contoh lain
In-group = sekelompok ibu-ibu mengadakan arisan bersama setiap periodenya,mereka memiliki perasaan dekat dan faktor simpatik.
Out-group = ketika kita berhadapan dengan kelompok lain dalam kompetisi debat mereka merupakan lawan dari in-group kita.


Bahasa – Bahasa yang Ada di Indonesia
  1. Bahasa Aceh Digunakan di Wilayah Sumatera
  2. Bahasa Alas Digunakan di Wilayah Sumatera
  3. Bahasa Alor Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  4. Bahasa Ambelan Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  5. Bahasa Angkola Digunakan di Wilayah Sumatera
  6. Bahasa Aru Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  7. Bahasa Bacan Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Sula Bacan
  8. Bahasa Bada’ Besona Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja
  9. Bahasa Bahau Digunakan di Wilayah Kalimantan
  10. Bahasa Bajau Digunakan di Wilayah Kalimantan
  11. Bahasa Balantak Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Loinan
  12. Bahasa Bali Digunakan di Wilayah Bali
  13. Bahasa Banda Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  14. Bahasa Banggai Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Loinan
  15. Bahasa Banjar Digunakan di Wilayah Kalimantan
  16. Bahasa Bantik Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut
  17. Bahasa Batak Digunakan di Wilayah Sumatera
  18. Bahasa Belu Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  19. Bahasa Bobongko Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Loinan
  20. Bahasa Bonerate Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Muna Butung
  21. Bahasa Bugis Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  22. Bahasa Bulanga Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Gorontalo
  23. Bahasa Bungkumori Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Bungku Langku
  24. Bahasa Buol Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Gate
  25. Bahasa Buru Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  26. Bahasa Butung Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Muna Butung
  27. Bahasa Enggano Digunakan di Wilayah Sumatera
  28. Bahasa Gayo Digunakan di Wilayah Sumatera
  29. Bahasa Geloli Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  30. Bahasa Goram Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  31. Bahasa Gorontalo Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Gate
  32. Bahasa Helo Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  33. Bahasa Iban Digunakan di Wilayah Kalimantan
  34. Bahasa Jawa Digunakan di Wilayah Jawa
  35. Bahasa Kadang Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  36. Bahasa Kai Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  37. Bahasa Kaidipan Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Gate
  38. Bahasa Kail Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja
  39. Bahasa Kaisar Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  40. Bahasa Kalaotoa Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Muna Butung
  41. Bahasa Karo Digunakan di Wilayah Sumatera
  42. Bahasa Karompa Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Muna Butung
  43. Bahasa Kayan Digunakan di Wilayah Kalimantan
  44. Bahasa Kenya Digunakan di Wilayah Kalimantan
  45. Bahasa Klemautan Digunakan di Wilayah Kalimantan
  46. Bahasa Kroe Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  47. Bahasa Kubu Digunakan di Wilayah Sumatera
  48. Bahasa Lain Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  49. Bahasa Laki Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Bungku Langku
  50. Bahasa Lampung Digunakan di Wilayah Sumatera
  51. Bahasa Landawe Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Bungku Langku
  52. Bahasa Layolo Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Muna Butung
  53. Bahasa Leboni Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja
  54. Bahasa Leti Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  55. Bahasa Loinan Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Loinan
  56. Bahasa Lom Digunakan di Wilayah Sumatera
  57. Bahasa Luwu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  58. Bahasa Madura Digunakan di Wilayah Jawa
  59. Bahasa Makassar Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  60. Bahasa Mandailing Digunakan di Wilayah Sumatera
  61. Bahasa Mandar Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  62. Bahasa Mapute Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Bungku Langku
  63. Bahasa Melayu Digunakan di Wilayah Kalimantan
  64. Bahasa Melayu Digunakan di Wilayah Sumatera
  65. Bahasa Mentawai Digunakan di Wilayah Sumatera
  66. Bahasa Milano Digunakan di Wilayah Kalimantan
  67. Bahasa Minangkabau Digunakan di Wilayah Sumatera
  68. Bahasa Mongondow Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut
  69. Bahasa Napu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja
  70. Bahasa Nias Digunakan di Wilayah Sumatera
  71. Bahasa Orang Laut Digunakan di Wilayah Sumatera
  72. Bahasa Ot-Danum Digunakan di Wilayah Kalimantan
  73. Bahasa Pak-Pak Digunakan di Wilayah Sumatera
  74. Bahasa Pantar Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  75. Bahasa Pilpikoro Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja
  76. Bahasa Pitu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  77. Bahasa Rejang Lebong Digunakan di Wilayah Sumatera
  78. Bahasa Riau Digunakan di Wilayah Sumatera
  79. Bahasa Roma Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  80. Bahasa Rote Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur
  81. Bahasa Sa’dan Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  82. Bahasa Salu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel
  83. Bahasa Sangir Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut
  84. Bahasa Sasak Digunakan di Wilayah Bali
  85. Bahasa Sasak Digunakan di Wilayah Nusa Tenggara Barat
  86. Bahasa Sasak Digunakan di Wilayah Nusa Tenggara Timur
  87. Bahasa Solor Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur 
  88. Bahasa Sula Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Sula Bacan 
  89. Bahasa Sumba Digunakan di Wilayah Nusa Tenggara Barat 
  90. Bahasa Sumbawa Digunakan di Wilayah Nusa Tenggara Timur 
  91. Bahasa Sunda Digunakan di Wilayah Jawa 
  92. Bahasa Talaud Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut 
  93. Bahasa Taliabo Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Sula Bacan 
  94. Bahasa Tambulu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut 
  95. Bahasa Tanibar Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur 
  96. Bahasa Ternate Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Halmahera Utara 
  97. Bahasa Tetun Digunakan di Wilayah Nusa Tenggara Timur 
  98. Bahasa Tetun Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur 
  99. Bahasa Tidore Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Halmahera Utara 
  100. Bahasa Timor Digunakan di Wilayah Nusa Tenggara Timur 
  101. Bahasa Timor Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur 
  102. Bahasa Tombatu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut  
  103. Bahasa Tompakewa Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut 
  104. Bahasa Tondano Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut 
  105. Bahasa Tontembun Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulut 
  106. Bahasa Toraja Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja 
  107. Bahasa Uluna Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Sulsel 
  108. Bahasa Walio Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Muna Butung 
  109. Bahasa Wetar Digunakan di Wilayah Maluku Daerah Sekitar Ambon Timur 
  110. Bahasa Windesi Digunakan di Wilayah Maluku Sekitar Halmahera Selatan 
  111. Bahasa Wotu Digunakan di Wilayah Sulawesi Daerah Sekitar Toraja